Buka ANBK SMA/SMK, Steven Kandouw Ajak Guru dan Siswa Punya Tekad Sama Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Sulut

Tomohon, Exploresulut.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven Kandouw (SK) secara resmi membuka Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tingkat SMK/SMA se-Provinsi Sulut tahun 2024, yang digelar di SMK Negeri 1 Tomohon, Senin (19/8/2024) pagi.

Kegiatan ANBK ini berlangsung secara serentak tingkat nasional di Indonesia, dan khusus di Sulut ada 420 SMA/SMK yang melaksanakan ANBK.

“ANBK harus diseriusi. Sebab, apa artinya sarana prasarana bagus dan lengkap tapi kualitas anak sangat rendah,” ujarnya.

Pun demikian para guru, meskipun terus meningkatkan kapabilitas kemampuan dalam memberikan pengajaran, tetapi semuanya kembali pada para siswa.

“Karena apabila kalian tulus punya integritas, tekad dan semangat maka jalan akan terbuka,” kata Wagub SK.

Ia mengingatkan, janganlah berpikir nanti dan nanti, karena kalau ingin kualitas di atas rata-rata maka mulai sekarang harus konsentrasi belajar dan harus selalu punya tekad semangat dan punya target hidup.

“Hindari hal-hal yang akan menjadi sampah masyarakat jangan pakai narkoba, alkohol. Andalkan Tuhan dalam segala hal dan harus tetap bekerja,” pesannya.

Wagub SK juga mengajak guru dan siswa harus punya tekad dan sama-sama untuk maju guna meningkatkan kualitas pendidikan di Sulut agar lebih baik kedepan.

Diketahui, program ANBK ini merupakan evaluasi yang dibentuk oleh Kemendikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan.

ANBK dijalankan dengan memotret masukan, proses, dan luaran dari pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.

ANBK tidak hanya menyorot pada peserta didik saja, program ini menitik fokuskan tujuannya untuk mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.

Kemendikbud telah menetapkan ANBK sejak tahun 2021 sebagai pengganti dari Ujian Nasional sekaligus penanda perubahan paradigma evaluasi pendidikan.

Oleh karena itu, ANBK sendiri tidak lagi mengevaluasi capaian peserta didik secara individu melainkan mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan yang telah disebut sebelumnya yakni berupa input, proses, dan output.

Kegiatan ini dihadiri Walikota Tomohon Caroll Senduk SH, Asisten I Setdaprov Sulut Dr Denny Mangala, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut Dr Femmy Suluh, Staf Khusus Gubernur Bidang Pendidikan Anne Dondokambey, serta sejumlah pejabat Pemkot Tomohon.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peresmian gedung Teaching Factory Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL), Job Fair dan Gelar Karya.(RR/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *