Perjumpaan Dengan Tuhan, Buat Saya Berubah dan Pasti Berbuat Lebih Bagi Talaud

Melonguane, Exploresulut.com – Siapa dapat mengira jika nasibnya akan diubahkan Tuhan menjadi luar biasa .

Demikian juga dengan Welly Titah calon bupati Talaud yang untuk kedua kalinya maju sebagai Bupati Talaud dan kini mengungguli calon lainnya dalam perolehan suara bahkan sangat dijagokan banyak pengamat politik dari banyak kalangan.

Welly Titah yang sejak membangun karir usahanya terserang penyakit yang menyerang jantungnya. Dengan banyak orang yang menguatkan dan memberikan semangat serta pengharapan, membuat Welly Titah mengalami perjumpaan yang indah dengan Tuhan.

“Tanpa Tuhan saya bukan siapa-siapa. Atas pertolongan Tuhan saya disembuhkan dan berjanji berbuat yang terbaik karena hidup saya adalah karunia Tuhan,” ujarnya kepada media ini.

Welly Titah kemudian bahkan merelakan diri untuk berbuat baik kepada masyarakat dengan berkat yang Tuhan alirkan buat dirinya dan ia membuat dirinya menjadi sebaik mungkin bagi banyak orang untuk membalas kebaikan Tuhan pada diri dan keluarganya.

“Apa yang Tuhan berikan terlalu baik dan sedapat mungkin saya berusaha berbuat baik kepadaNya dan kepada semua orang untuk membalasnya. Jadi menjadi Bupati adalah jawaban atas panggilan Tuhan untuk berbuat lebih banyak kebaikan bagi lebih banyak orang,” tuturnya.

Lanjut ia menjelaskan bahwa pilihan terhadap Anisya Greytsa Bambungan karena ia menilai sosok Anisya adalah sosok yang baik, jujur dan selalu berbuat baik bagi orang lain.

“Anisya figur yang tepat dan mampu jadi pendamping yang tepat karena saya merasa Torang dua satu frekuensi untuk berbuat kebaikan bagi masyarakat Talaud ketika terpilih menjadi Bupati dan wakil bupati Talaud 27 Nopember nanti,” jelas Titah.

Meski banyak yang menilai dirinya tidak pandai bicara, Titah meyakini bersama Anisya bahwa tidak perlu membalas semua penghinaan dengan penghinaan.

” For kita so biasa. Orang bilang kita bodoh bahkan mo Tumbu di testa pun biasa. Kita terima dan akan membalas dengan kebaikan untuk semua orang. Karena hidop adalah karunia Tuhan yang nyanda usah mo balad kejahatan dengan kejahatan. Torang doakan Jo pa Tuhan akan buka jalan bagi kita dengan tetap sebarkan kebaikan dan tetap rendah hati serta jaga persaudaraan sebagai sesama Ana’u Taloda.
Karena pilkada cuma satu hari mar persaudaraan selamanya. Jadi tetap jujur, tulus dan rendah hati serta terus berbuat baik. Tuhan pasti jawab doa orang baik,” pungkas Titah (Onal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *