Melonguane, Exploresulut.com – “Apa pendapat Bapak tentang harga BBM yg mencapai 25.000-35000/ liter yang terjadi di Miangas” tanya Jekmon Amisi pada Welly Titah dalam debat kedua kemarin siang yang dijawab ringan Welly Titah calon bupati Talaud yang dikenal luas sebagai pengusaha minyak.
“Saya transportir dan karena saya anak Talaud maka saya melakukannya. Mengenai harga, bukan urusan saya, karena itu bukan milik saya karena prinsipnya saya adalah transportir,” jawab Titah tegas, santai dan santun.
Sepanjang debat Welly Titah banyak memberikan ruang bagi calon wakil bupati Anisya untuk tampil dan berperan sementara dirinya hanya menjawab spa yang di pandang perlu untuk dijawab seperti pertanyaan Paslon nomor urut empat yang secara explisit menggambarkan perbedaan antara dirinya selaku transportir dan pemilik dan penjual BBM di Miangas yang dilayaninya.
Didebat kedua Anisya Bambungan banyak mengambil peran menunjukkan kerjasama, saling percaya, saling mendelegasikan tugas diantara keduanya menyiratkan bagaimana corak kepemimpinan yang akan memimpin Talaud ketika keduanya menjadi pilihan rakyat pada 27 Nopember nanti.
Meski tampil sederhana dan apa adanya keduanya bisa dikatakan memuaskan keinginan pendukung dan masyarakat yang ingin melihat penampilan mereka dalam debat yang kedua.
Sebagaimana pertanyaan pasangan calon MAP-AYS Paslon nomor satu mampu dijawab dengan lugas oleh Anisya.
“Jika kami terpilih E government pasti kami wujudkan dan persoalan mendasar kita yang sering kita alami yaitu listrik pasti kita tuntaskan untuk menuju sistem digital dan lainnya yang menjadi kendala di tengah masyarakat Talaud,” tukas Titah.
“Jika Tuhan berkehendak dan rakyat memantapkan pilihannya pada kami pasangan calon nomor tiga maka apa yang menjadi visi misi kami akan kami wujudkan dan apa yang harus kami lakukan pasti terlaksana,” ujar Anisya seusai debat.
Dalam kampanye debat kedua Anisya tampak lebih ditampilkan untuk menunjukkan sisi kerjasama keduanya dan secara umum ia mampu menjalankan perannya dengan baik.
“Meski memang banyak yang menilai Paslon lain lebih pintar bicaranya tapi Anisya telah mampu menunjukkan kualitas dirinya memang pantas menjadi Wakil Bupati 2024-2029 sebagai anak muda yang memiliki pemahaman yang cukup untuk menjalankan roda pemerintahan bersama Welly Titah sebagai Bupati. (Onal)