Melonguane, Exploresulut.com –
Nasib orang tidak ada yang menyangka ke depannya, berbekal ketekunan menjawab setiap panggilan Tuhan dan mendengar juga berupaya semampu dirinya memenuhi kebutuhan keluarga serta orang di sekelilingnya, Haroni Mamentiwalo maju dan terpilih sebagai Anggota Legislatif (Aleg) 2009-2014 dari PPDI (Partai Penegak Demokrasi Indonesia ,)DPRD kabupaten Kepulauan Talaud untuk kali pertama dan terus hingga kini kali ketiga di DPRD kabupaten Kepulauan Talaud (2009-2014,2014-2019,2019-2024).
Dan kali ini peluang mencetak sejarah baru di DPRD kabupaten Kepulauan Talaud diprediksi banyak kalangan berpihak pada lelaki santun ini untuk ke-empat kalinya duduk sebagai anggota DPRD kabupaten Kepulauan Talaud secara berturut-turut, dikarenakan keyakinan akan pengabdian dan daya juangnya bagi khalayak banyak telah terbukti dan bukan kaleng-kaleng seperti lainnya.
Usai menggantikan ketua PAN sebelumnya, Haroni Mamentiwalo memiliki tanggungjawab ekstra, dimana ia harus bekerja menjaga dan mempertahankan amanat rakyat tetap bersama dia dan seluruh kader partainya.
Dengan pemikiran dan tanggungjawab yang lebih besar tak membuat Haroni Mamentiwalo kemudian besar kepala.
“Pemilu 2024, makin ketat persaingan, makin banyak calon potensial dan mempunyai kedekatan emosional dengan masyarakat. Saya dan kami dari PAN Talaud memiliki target dua kursi dari Dapil 3 dan 1 (Bagian Selatan Pulau Karakelang) Karena itu pernah kita raih dan kita berjuang untuk itu. Tetapi tentu tidak menutup peluang dan potensi caleg lainnya untuk merebut Amanat rakyat di Dapil 2 (Utara Pulau Karakelang, Pulau Nanusa dan Pulau Miangas),” jelasnya.
Sebagai Ketua PAN Talaud dirinya berpesan agar caleg-caleg PAN bekerja keras guna menarik simpati warga.
“Sebagai Ketua PAN Talaud intinya kita hanya berpesan kepada para Caleg PAN bahwa untuk mendapatkan jabatan ini semuanya adalah pemberian Tuhan lewat suara rakyat,” tambah anggota DPRD Talaud ini.
Dikatakannya, untuk bisa mengumpulkan suara semaksimal mungkin tidak lain adalah membangun komunikasi dengan masyarakat dan terus berdoa memohon kepada Tuhan.
“Sehingga kita dimampukan dapat melakukan apa yang wajib kita lakukan, pendekatan-pendekatan merebut hati masyarakat memberi perhatian dan rasa simpati kepada mereka terus-menerus serta terus membangun komunikasi yang baik dan konsisten terhadap komitmen untuk memperjuangkan kepentingan umum,” tandas pria yang pembawaannya kalem ini. (Denny)